Mengingat banyak bisnis. Perusahaan, instansi dan organisasi beralih menjadi online, maka volume data bisnis terus tumbuh secara eksponensial, mereka tentu mencari solusi terbaik untuk data dan informasi mereka. Ini termasuk kebutuhan dalam menyimpan, mengelola, dan menganalisis volume besar data tidak terstruktur yang dapat mendukung transformasi digital, model bisnis baru, serta produk dan layanan yang diaktifkan secara digital.
Pertumbuhan data yang eksplosif tidak menunjukkan tanda-tanda melambat semakin majunya teknologi dan inovasi. Mau tidak mau kemajuan ini akan memaksa perusahaan dari semua ukuran untuk mencari strategi penyimpanan baru yang lebih efisien. Solusi penyimpanan yang tepat tidak hanya harus menyimpan biaya data secara efisien, tetapi juga membuatnya mudah tersedia untuk aplikasi seluler, cloud, dan berbasis informasi yang mengakses dan menganalisis data untuk memberikan wawasan yang berharga dan memberikan keunggulan kompetitif.
Semakin tingginya kurva pertumbuhan digitalisasi, memberikan tantangan baru secara global termasuk pertumbuhan kebutuhan akan penyimpanan data yang aman di Indonesia. Untuk memenuhi tuntutan kebutuhan bisnis saat menavigasi transformasi digital ini, perusahaan membutuhkan solusi penyimpanan yang menawarkan fleksibilitas dan skalabilitas solusi cloud dengan keandalan dan kontrol infrastruktur cloud khusus. Mari simak dan cari tahu mengenai layanan cloud object storage yang bisa diandalkan para pengguna online nasional berikut ini.
Memahami dan Mengenal Cloud Object Storage
Penyimpanan objek cloud atau Cloud Object Storage adalah format untuk menyimpan data tidak terstruktur di cloud. Penyimpanan objek dianggap cocok untuk cloud karena elastis, fleksibel, dan dapat lebih mudah diskalakan menjadi beberapa petabyte untuk mendukung pertumbuhan data tanpa batas. Arsitektur menyimpan dan mengelola data sebagai objek dibandingkan dengan penyimpanan blok, yang menangani data sebagai blok, dan volume logis dan penyimpanan file yang menyimpan data dalam file hierarkis.
Desain perangkat lunak penyimpanan objek mencakup pengidentifikasi unik global untuk setiap objek bersama dengan metadata yang kaya dan dapat disesuaikan. Metadata dipisahkan untuk mengaktifkan kemampuan lain seperti aplikasi dan data khusus pengguna untuk pengindeksan, antarmuka yang dapat langsung diprogram oleh aplikasi, namespace global, dan kebijakan manajemen data yang lebih fleksibel.
Pengidentifikasi objek adalah alamat yang diikat ke objek, yang memungkinkan objek ditemukan melalui sistem terdistribusi. Objek dapat tersebar di beberapa pusat data yang terletak di berbagai belahan dunia. Data berbasis penyimpanan objek dapat ditemukan tanpa pengguna mengetahui lokasi fisik spesifik data. Adapun penyimpanan objek, bersama dengan metadata, dapat diakses langsung melalui antarmuka program aplikasi (API), HTTP, dan HTTPS. Ini berbeda dari volume penyimpanan blok, yang hanya dapat diakses ketika mereka terhubung ke sistem operasi.
No comments:
Post a Comment